Senin, 25 Februari 2019

Tugas Database Migration


ASSALAMUALAKUM WR.WB
Halo Semuanya berjumpa lagi sama saya,Nah kali ini sobat Saya akan menampilkan hasil studi kasus saya atau bisa dibilang tugas untuk database migrate.Oke Guys langsung saja.

1. Studi Kasus 1
Buatlah migrasi baru untuk membuat tabel t_percobaan. Cobalah buat minimal 15 field yang berbeda pada tabel tersebut.

Nah Sobat gimana sih cara create table pada database migration???
Langkah awal anda bisa buka cmd,kemudian cd sampai ketemu folder laravel5.7-fresh.
Kemudian ketikkan code untuk membuat table,bisa dilihat dibawah ini..


Kalau berhasil berarti muncul Created Migration:

Kalau Sudah Langsung menuju file t_percobaan,buka diteks editor.
Ketikkan Kode untuk membuat field dan tentukkan tipe datanya.lebih jelas lagi bisa lihat gbr dibawah ini.


Kemudian Kembali dicmd dan ketikkan php artisan migrate



Kalau sudah berhasil Silahkan cek diphp my admin apakah sudah muncul atau tidak,kalau sudah muncul berarti sudah berhasil.



2. Studi Kasus 2

Membuat migrasi data
1.Buatlah tabel t_kelas dengan field nama_kelas, jurusan
2.Buatlah perubahan tabel t_kelas dengan menambahkan field lokasi_ruangan dengan tipe data string dan panjang 100 karakter
3.Buatlah perubahan tabel t_kelas dengan mengganti panjangnya menjadi 50 karakter
4.Buatlah perubahan tabel t_kelas dengan menambahkan field nama_walkel dengan tipe data string dan panjang 50 karakter
5.Buatlah perubahan tabel t_kelas dengan mengubah nama field nama_walkel menjadi nama_wali_kelas

Oke sekarang anda menuju cmd lalu create table untuk menambahkan t_kelas,caranya sama yang seperti studi kasus 1,begitu pula untuk manamabhka fieldnya.


Kalau sudah berhasil silahkan untuk edit table t_kelas dengan menambahkan fieldnya



Kalau sudah langsung kecmd lalu ketikka "php artisan migrate", dan kalau sudah berhasil langsung refresh diphp myadmin kamu.

Kalau sudah rollback t_kelas kamu dengan cara "php artisan migrate:rollback"  


2. Menambahkan fielad lokasi ruangan,kalau untuk menambahkan field anda bisa mengikuti kode dibawah ini



Kemudian edit file lokasi ruangan,agar bisa menambahkan isi dari fieldnya.kalau lebih jelasnya lagi lihat kode dibawah ini.




Untuk arti dari $table->string tsb,menunjukkan penambahan tipe data varchar,kemudia menambahkan field lokasi_ruangan dengan panjang 50 karakter,kemudia untuk kode after('jurusan'),berarti meletakkkan field lokasi_ruangan tersebut sesudah field jurusan.

dan kalau sudah menuliskan kode diatas langsung save lalu ke cmd menuju cd laravel,lalu migrate/php artisan migrate.

Cek diphp myadmin kamu,jangan lupa untuk direfresh kalau muncul berarti anda berhasil.




3. Ubah panjang karakter lokasi_ruangan menjadi 50 karakter.nah sebelumnya sobat yang tadi diatas itu sudah diubah karakternya menjadi 50,yang tadi asalnya 100 saya sudah mengubahnya.
nah untuk cara mengubahnya anda kefile lokasi_ruangan edit codenya,kemudian ubah panjangnya menjadi 50 karakter.kemudian save,dan migrate dicmd.

Warning:jangan lupa ketika anda sudah membuat 100 karakter kemudian anda sudah migrate,sebelum anda ingin edit panjangnya,terlebih dahulu anda rollback dulu dicmd agar ketika anda mengganti,bisa berhasil.


4. Membuat/Menambahkan field nama_walkel.
Untuk menambahkan field ikuti cara seperti diatas dan masukkan kode yang ingin diisi didalam fieldnya.



Tidak jauh beda seperti cara diatas. untuk penambahan kodenya bisa dilihat dibawah ini.


dan saya rasa tidak usah dijelaskan lagi,karena yang diatas sudah dijelaskan,jadi kita sudah mengisi field nama_walkel dengan panjang 50 karakter,dan diletakkan setelah field lokasi_ruangan.

5. Mengubah field nama_walkel menjadi nama_wali_kelas.

Untuk Perintah mengganti field nama_walkel atau merename,tambahkan kode ini didalam cmd
php artisan make:migration change_nama_walkel_t_kelas.

note : Ketika anda ingin menjalankan fungsi change,terlebih dahulu anda harus menginstall package doctrine/dbal.
untuk cara installnya,terlebih dahulu dicmd anda menuju root folder laravel.kemudian tambahkan kode ini composer require doctrine/dbal
Pastikan ada Koneksi internet saat menginstall packagenya.



Disini ada perintah untuk merename,yang mana disana dijelaskan nama_walkel diganti menjadi nama_walkel_kelas
$table->renameColumn('nama_walkel','nama_wali_kelas');
jadi nama yang sudah diganti diletakkan paling belakang,dan untuk yang awal itu nama yang belum diganti

Kalau sudah langsung dimigrate aja dan cek diphp myadmin kamu.

Oke Cukup sekian dari saya bila ada salah saya mohon maaf sebesar besarnya

Wassalamualikum wr.wb


Kamis, 21 Februari 2019

Introducing FrameWork



ASSALAMUALIKUM WR.WB
Jumpa lagi sama saya sobat kali ini saya akan memposting tentang penggunaan konsep mvc dilaravel
dan kali ini saya akan menjelaskan tentang cara penerapan mvc dalam codingan anda.untuk simak penjelasan saya dibawah.lets begin 👊👊👊


MVC (Model-View -Controller)




Model berguna untuk struktur datanya. Di dalam model itu sendiri terdapat banyak fungsi fungsi seperti mengelola database seperti tambah, update atau hapus. Kita bisa mensetting CRUD disini.
View pada metode ini, lebih ke front end atau mengatur tampilan website kita agar tampil ciamik didepan mata user/pengguna. Anda bisa mengatur tampilan home, login, dashboard dan semacamnya disini.
Controller dan terakhir adalah controller, controller memiliki fungsi sebagai jembatan antara model sama view. Dan fungsi controller sangat vital yah, karna sebagus apapun model yang anda buat, jika anda tidak mensetting nya di controller, sulit juga buat direalisasikan di view.


Selanjutnya kita lanjut kekasus Penerapan dalam Mengirim data ke view

Mengirim Data Ke View (1)

Cara 1

Menggabungkan data dalam satu variable array asosiatif, Sehingga data yang dikirim ke view hanya
1 saja.



Jika Kita mengetahui bahwa dalam cara 1 ini kita hanya perlu memanggil 1 variable saja,jadi otomatis value nama dan juka jenis kelamin,langsung dipanggil dengan menggunakkan 1 variable saja.

Sehingga untuk Kelebihannya :
- Beberapa nilai Disatukan dalam satu variable
- Dalam Pemanggilannya lebih praktis

Untuk Kekurangannya :
- Tidak Cocok untuk menyimpan data yang berbeda kategorinya,karena ketika variablenya dipanggil,maka semua data akan terpanggil.


Cara 2

Membuat variabel masing-masing untuk data yang akan dikirim ke view, gunakan compact untuk mengirimkan data ke view nya.



Untuk Viewnya Bisa diketikkan sesuatu dengancara memanggil $nama dan $jk




Kemudian Tampilkan dibrowser dengan menyertakan alamat urlnya Lihat Contoh berikut ini :




Pastikan Hasilnya Seperti ini dan perhatikan alamat urlnya.

Sehingga untuk Kelebihannya :
- Masing -Masing data menggunakkan variable yang berbeda.
- Lebih akurat,karena variablenya tidak satu bungkus.
-Cocok untuk menyimpan banyak data dengan segala macam "Kategori" karena setiap data tidak dalam variable yang sama (berbeda -beda),jadi ketika developer ingin memanggil data,lebih leluasa dalam memilih data karena variablenya tidak disatukan.

Untuk Kekurangannya :
- Dalam Pemanggilannya cukup ribet,untuk kalian yang engga suka ribet coba untuk cara ke satu saja. Sehingga ketika kalian ingin memanggil datanya harus di panggil variablenya satu persatu.


Kesimpulannya :

Menurut saya untuk cara kesatu itu lebih ringan dan tidak ribet,tapi ketika kita itu tidak sesuai kategorinya maka dalam pemanggilan datanya kurang akurat,dan untuk cara kedua itu cukup rumit,disebabkan dalam setiap data itu memiliki variable yang berbeda,begitu pula ketika memanggil fungsinya,harus menyebutkan variable satu persatu,namun cara kedua ini lebih akurat dan pemanggilannya dapat dipisah pisah.


Sekian Saja dari saya,mungkin yang saya sampaikan segitu saja

Wassalamualikum wr.wb


Thanks For all People



Studi Kasus About DB Eloquent

ASSALAMUALAIKUM WR.WB Hai Bossque bertemu lagi dimy blog is everything and the good blog,nah Sobat pernahkah anda mendengar mengenai D...